Wonosobo Kota Indah di lereng Sindoro – Sumbing
Wonosobo Kota Asri itulah julukannya,kota yang mendapat gelar Kota Adipura karena kebersihannya.Hamparan sawah,kebun sayur,kebun bunga,dan hutan pinus yang masih jauh dari kata polusi,menambah nilai keindahan di kota kecil ini.Ditambah lagi dengan mengalirnya sungai Serayu di antara area persawahan.Wouw lengkap sudah Lukisan Sang Illahi,tak akan jemu mata memandang.
Tempat wisata yg begitu indah pun ada di sini.Seperti Dieng,jalan menuju Wisata Pegunungan Dieng memang berliku – liku dan tak semudah jalanan perkotaan yang lebar dan mulus.Tapi semua itu akan terbayar ketika kita sampai di puncak. Miniatur hidup kota Wonosobo akan terlihat dari sini,so amazing. Wisata di Dieng ternyata banyak pilihan dari Danau Warna, Danau Pengilon , Kawah Sikidang, Candi Arjuna, Candi Dwarawati, Candi Gatotkaca, Candi Bima, gua Semar, gua sumur, watu kelir, tuk Bimolukar dan Ondho Buddho.Tempat yang sangat sempurna untuk menikmati sejuknya alam Wonosobo Asri.
Tak hanya Wisata yang menakjubkan,tapi kuliner di sini terkenal menggoda juga.Makanan khas daerah Wonosobo yang tenar dengan nama “Mie Ongklok” ini,sungguh membuat lidah tak berhenti bergoyang. Makanan Khas ini terbuat dari mie kuning yg sudah direbus ditambah koL,disiram dengan kuah udang kental dan bumbu kacang di atasnya.Dengan menu tambahan sate,kecap dan sambal.Aroma sedap pun akan segera terendus,dan mie ongklok siap di santapp.. Minumnya es dawet yang kental dengan manis gula jawa “aren” asli.
Masyarakat Wonosobo mempunyai ikatan kesatuan yang sangat kuat.Tak jarang mereka mengadakan acara untuk menjalin kebersamaan. Salah satu hal yang unik adalah “Festival Balon Udara”. festival ini bukan balon biasa tapi balon raksasa yang dibuat berukuran dengan diameter 24 meter dan tinggi 14 meter. Disebut tradisional karena balon tidak berbuat dari plastik tetapi hanya dari kertas minyak.
Festival balon ini diikuti 20 peserta yang diwakili kelompok kecamatan Wonosobo.menurut peserta untuk membuat balon raksasa ini membutuhkan waktu hingga 15 hari, dengan biaya mencapai 800 ribu hingga 1 juta per balonnya.Untuk membuat balon bias terbang diperlukan kompor yang produksi asap, sedang proses penerbangannya diperlukan sedikitnya 10 orang. Setelah asap masuk kedalam ruang dalam balon, perlahan – lahan balon terbang ke udara.
Itulah keindahan, keunikan, dan panorama Kota Wonosobo. Kota nan aman di bawah lereng gunung Sindoro Sumbing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar